Rabu, 24 Mei 2017

Masalah pertumbuhan penduduk yang tak terkendali merupakan masalah yang sulit ditangani oleh bangsa Indosenia pada saat ini. Walaupun dengan keluarga berencana, angka kematian ibu saat melahirkan semakin meningkat tiap tahun. Kemiskinan merupakan sebuah kondisi yang berada di bawah garis nilai standar kebutuhan minimum, baik untuk makanan dan non makanan, yang disebut garis kemiskinan (poverty line) atau batas kemiskinan (poverty threshold). Dipandang dari sisi ekonomi, Pertama secara mikro kemiskinanan muncul karena adanya ketidaksamaan pola pemilikan sumberdaya yang menimbulkan distribusi pendapatan yang timpang. Penduduk miskin hanya memiliki sumber daya alam dalam jumlah terbatas dan kualitasnya rendah. Kedua kemiskinan muncul akibat perbedaan dalam kualitas sumber daya manusia. Kualitas sumber daya manusia yang rendah berarti produktivitasnya rendah, yang pada gilirannya upahnya rendah. Rendahnya kualitas sumberdaya manusia ini karena rendahnya pendidikan, nasib yang kurang beruntung, adanya diskriminasi atau karena keturunan. Ketiga, kemiskinan muncul akibat perbedaan akses dalam modal.
Akibat padatnya penduduk di suatu pemukiman atau kota, bertambah juga jumlah pengangguran di daerah tersebut. Tidak adanya pekerjaan yang didapat seorang individu akan sulit memenuhi kebutuhannya sebagai makhluk hidup. Oleh karena itu angka kemiskinan semakin meningkat dikarenakan banyak penduduk yang tidak mendapatkan lapangan pekerjaan. Seharusnya pemerintah bisa mengendalikan angka kemiskinan di Indonesia dengan membuat lembaga pelatihan kerja secara gratis agar penduduk penduduk yang pengangguran dapat mengasah kemampuan mereka agar dapat membangun usaha sendiri atau dapat bergabung dengan perusahaan yang menyukai kemampuan mereka.

0 komentar :

Posting Komentar